Ekspedisi Air 3 Rasa (Pegunungan Muria) ini Merupakan sebuah petualangan dialam Bebas Di kawasan Hutan Lindung Pegunungan Muria (yang tepatnya terletak di kecamatan Ndawe kabupaten kudus) dengan Menempuh Rute Makam Sunan Muria – Air 3 Rasa – Makam Syech Syadzili Rejenu – Gua Jepang – Air Terjun Ginggomino – Sendang Angling Darmo – Air Terjun Montel – Waduk Seloromo. yang telah sukses saya Laksanakan bersama Pengurus Besar Pecinta Alam Indonesia ReKSAPALA pada tanggal 17 – 18 November kemaren.
kalau dipikir-pikir waktu sehari gitu mana cukup untuk melaksanakan kegiatan yang begitu banyaknya, Namun itulah kenyataanya. Kami berhasil melaksanakan kegiatan tersebut dengan baik dan tanpa kendala yang berarti apapun.
dan akhirnya, inilah sepenggal kisah perjalanan kami menembus ganasnya belantara Rimba Pegunungan Muria kemaren. rencana berangkat dengan membawa peserta sekitar 15 orang, akhirnya batal karena masing-masing dari peserta membatalkan diri ketika H – 1 pemberangkatan. Meskipun cuma 4 orang yang positif ikut, akhirnya sekitar pukul 15.00 WIB kamipun berangkat dengan mengendarai 2 sepeda motor dan peralatan camping lengkap yang tertata rapi dalam 2 tas ransel kami. setelah 2 jam perjalanan kamipun sampai juga ditujuan. setelah, menitipkan sepeda motor diparkiran.
kami mulai bercapek-capek ria menaiki satu demi satu tangga menuju Makam sunan Muria yang jauhnya sekitar 1 KM.
dan Hampir setengah jam berjalan kaki, kami sampai juga di makam sunan Muria.
Setelah melaksanakan Ritual Ziarah Kubur ke makam Sunan Muria, tepat pukul 18.00 WIB kami pun melanjutkan perjalanan menembus kegelapan Hutan dengan berbekal alat penerangan seadanya berupa 2 lampu senter Menuju Air 3 rasa. sekitar setengah jam berjalan kami istirahat sejenak sambil Menunaikan jamaah Sholat Maghrib diantara rimbunan semak belukar dan pepohonan yang menjulang tinggi, sungguh suasana dan keadaan yang takkan mungkin kami lakukan ketika berada dirumah.
Setelah berjalan kaki melewati jalan yang mendaki dan menikung, sekitar pukul 20.15 WIB kamipun sampai dimakam Syaikh Syadzili, sesudah Ziarah dan sholat kami langsung menyiapakan menu untuk makan malam sebelum akhirnya istirahat di gubuk kecil dekat area makam Syaikh Syadzili dengan beralaskan matras.
tau gak menu yang kusiapkan kayak gimana, Nih Pelototin ndiri ……..!!! 🙂
Tak seperti kegiatan biasanya emang, karena kebetulan sebelum berangkat masing-masing dari kami adalah Panitia Pembagian hewan Qurban. So, dari situlah awal mulanya kenapa ada acara bakar sate segala. heheheh…, 😆
Pagi harinya sesudah bangun tidur, saatnya tuk jalan-jalan menuju Air tiga rasa sambil menikmati keindahan Alam serta menikmati Aroma kesejukan dari Udara pegunungan.
Setelah berkali – kali mencicipi, baru saya bisa benar – benar membedakan diantara ketiga Air tiga rasa tersebut. kalo yang aku minum diatas tuh rasanya menurut saya hampir sama ketika minum soda. So, jika sobat-sobat ada yang berminat minum soda gratis datanglah kesana. 😀
Setelah kami Rasa cukup menikmati pemandangan disekitar area air tiga rasa tersebut, kamipun melanjutkan perjalanan menembus Hutan menuju Air Terjun Ginggomino yang letaknya emang masuk kedalam Hutan ( 2 Km dari Air 3 Rasa )
setelah Berjalan melewati setapak sekitar 15 Menit, akhirnya kami sampai di bibir sungai. dan perjalananpun kami mulai lagi dengan menyusuri bebatuan sungai serta ditemani gemericik air sungai yang mengalir dengan jernih.
Huuftt…, sampai juga kami di tempat tujuan, Eksyen dulu ah.,
karena rasa Penasaran yang begitu tinggi, **lagaknya : mrgreen: , saya dan 1 teman sayapun mencoba untuk memanjat Air terjun tersebut dengan peralatan seadanya. tanpa tali atau apapun, hanya bermodal Skill dan keberanian.
Setelah kami Rasa cukup menikmati keindahan serta ke eksotisan Air terjun Ginggomino tersebut kami pun kembali menuju camp awal, untuk selanjutnya mengemasi barang kami dan melanjutkan perjalanan menuju Sendang Angling darmo dan Gua Jepang. Yang memang letaknya dibawah Air tiga rasa.
Perjalanan akhirnya kami lanjutkan kembali menyusuri sungai menuju sendang Angling darmo dan Gua jepang.
Karena masih dipermulaan perjalanan, jadi susur sungai yang kami lakukan masih terbilang ringan dan mudah. Namun, setelah berjalan sekitar 15 menit medan yang kami lalui semakin terjal dan mendaki bebatuan yang tinggi dan Licin.
Dan ini lah…,Aksi keberanian kami, dengan memanjat batuan licin tanpa menggunakan alat bantu apapun. dan hanya bermodal Skill dan kenekatan. 🙂
Karena Sungai yang kami lalui tak memungkinkan tuk kami lewati, terpaksa kami pun memutuskan tuk menyeberangi nya lewat sebuah pohon besar yang tumbang dan melintang diatas sungai.
Setelah lama berjalan menyusuri sungai, Rasa lelahpun mulai menghinggapi kami.
Tak menunggu lama tuk istirahat, perjalanan pun kami lanjutkan kembali. dan Akhirnya saat – saat yang kami nantikan datang juga, dan inilah wujud poto dari “Sendang Angling darmo”.
Tampak sendang Angling darmo yang lumayan lebar terletak dibelakang kami, yang masih nampak keasriannya diantara rimbunan pohon dan semak belukar.
dan perjalanan pun kami akhiri disitu, dan Ekspedisi menuju Gua jepang terpaksa kami batalkan mengingat mengingat tempatnya yang masih cukup jauh serta Medan yang tentunya lebih berat dari yang kami lalui tadi. membuat kami berpikir dua kali tuk menuju kesana. apalagi fisik kami telah lelah sekali karena perjalanan yang berat ditambah beberapa hari belakangan kami disibukkan dengan pekerjaan pembagian hewan Qurban, yang cukup menyita waktu dan tenaga.
Sebelum turun kamipun menyempatkan diri tuk mandi disungai tersebut, bermain dengan air yang jernih serta ditemani pemandangan yang indah tentunya.
Akhirnya…,kamipun turun menju Air terjun Montel.
Sebelum kami sampai Air terjun Montel, ditengah-tengah perjalanan kami menyaksikan dari kejauhan sebuah burung Elang jawa yang terbang rendah diatas sisi bukit kami berjalan. Satwa ini ( Elang Jawa ) dianggap identik dengan lambang negara Republik Indonesia, yaitu GARUDA . dan burung ini ditetapkan sebagai maskot satwa langka Indonesia. Namun sayang nya, gambar burungnya terlihat gak jelas ketika aku potret. 😦
dan inilah keindahan Wisata Alam kabupaten Kudus ( Air terjun Montel )
dan inilah suasana disekitar Air terjun ketika ramai oleh pengunjung yang datang.
Setelah Puas menikmati ke eksotisan Air Terjun Montel dengan balutan kemeriahan serta keceriaan para pengunjung yang datang kesitu, kamipun akhirnya meninggalkan area tersebut menuju tempat penitipan sepeda motor kami. untuk selanjutnya pulang menuju kerumah.
Akhirnya Perjalanan diMuria Sore itu kami Akhiri dengan suka cita dan rasa bangga yang menghinggapi hati kami. karena segala kegiatan yang kami jalani dari awal berjalan tanpa ada halangan berarti apapun.
Disaat perjalanan pulang itulah kami mampir dan istirahat sejenak di Waduk Seloromo Gembong – PATI sambil menikmati keindahan alam dan pemandangan Pegunungan Muria yang nampak dari kejauhan.
Itulah sedikit kisah perjalanan kami kemaren. Bagi kami yang terpenting dalam kegiatan ini bukanlah aksi – aksi kami dalam perjalanan ini,ataupun keberhasilan kami dalam menempuh dan menaklukkan ganasnya rimba muria. namun, yang terpenting bagi kami adalah kami bisa dekat dengan alam, menikmati keindahan serta pesonanya dengan harapan dapat menumbuhkan rasa kecintaan kami kepada alam raya ini serta mewujudkan pelestarian alam dan lingkungan hidup.
kok nggak tersesat di hutan?
By: ●●●ЄЯШЇЙ●●● on 20/11/2010
at 3:04 pm
Alhamdulilah……,tidak mbak, untung za sedikit-sedikit punya skill membaca jejak dan tanda medan.
By: hudaesce on 20/11/2010
at 5:22 pm
menikmati keindahan alam dengan berpetualang seperti itu memang sangat menyenangkan…wuiiihhh keren foto2nya…banyak bgt brooo…
By: wien on 20/11/2010
at 4:19 pm
sebenernya sih kalo menerutku gak banyak brow, coba HP ku gak low duluan batrenya pasti akan banyak lagi foto yang lebih bagus-bagus daripada itu. 😦
By: hudaesce on 20/11/2010
at 5:24 pm
pecinta alam ya Sob…?
By: Nurrasyid on 20/11/2010
at 5:00 pm
yaps….,betul banget.
By: hudaesce on 20/11/2010
at 5:01 pm
sob, coba cek spam-mu.
By: Nurrasyid on 20/11/2010
at 5:05 pm
Wah…..,betul sekali bang, banyak sekali nih Koment yang terjaring Spam. Untung za kamu ingetin brow,coba kalo nggak. kan gak enak jadinya. Thanks banget ya…..,
By: hudaesce on 20/11/2010
at 5:30 pm
Penyakit gak ganti pakaian itu kok gak sembuh-sembuh, ya..??? 😆
By: alamendah on 20/11/2010
at 5:14 pm
maunya sih ganti pakaian bang,tapi berhubung yang lainnya gak ada pakaian ganti (kan gak enak kalo gak Kompak) maklum,kita kan satu tim. terus juga kegiatannya cuma sebentar ya udah apa boleh buat. 😀
OOT: bang, awakmu ugak mrono wes pirang taon?? ditakonke mbak tika awakmu teros kethek-kethek rejenu kwi lo jare kangen ambi kwe. 😆
By: hudaesce on 20/11/2010
at 5:28 pm
Yo. besok-besok tak kesana. Kamu ikut????
By: alamendah on 21/11/2010
at 11:32 pm
ikut !!!!!!!!!!
Suro nan wae bang,mrono ne. bolo-bolo suro nan ngajak mrono meneh.
By: hudaesce on 22/11/2010
at 1:00 pm
Wah pastinya sangat menyenangkan ya sob! Jadi kepingin berpetualang, tp lawong gok ku wes keadane ben dino ketemu hutan, dadi yo gak terlalu menantang neh! Paling nek naik gunung lha kuwi mesti lagi ono tantanganne! He.he.he…sok kemewat aku yo!
By: GusPur on 20/11/2010
at 7:15 pm
Wah……, pasti nya seru kwi mas, ben dino nyawangi alas. jauh dari keramaian dan Polusi udara. emange Mas’e daerahe pundi to???
By: hudaesce on 21/11/2010
at 8:22 am
datang berkunjung kesini untuk membawa berita, saya mengadakan kontes SEO dengan hadiah 1,6juta. Thanks.
salam, Danu AKbar.
By: Danu Akbar on 20/11/2010
at 8:24 pm
Thanks tuk kunjungannya Brow, OK siap menuju TKP…….,
By: hudaesce on 21/11/2010
at 8:24 am
Petualang sejati mas.. hebat… 🙂 , mau tukeran link dengan saya ?
By: adi s. bacel on 20/11/2010
at 10:25 pm
Ya begitulah mas, rasanya hidup ni ada yang kurang kalao belom menyatu dengan alam. 😀
OK Mas, Link langsung kupasang.
By: hudaesce on 21/11/2010
at 8:26 am
Check linknya mas di bloku ya… Salam Kenal.
By: adi s. bacel on 21/11/2010
at 7:27 pm
Ok dah, Link sampeyan langsung kupajang juga di Blogroll ku. Monggo juga di check.
By: hudaesce on 21/11/2010
at 7:48 pm
Indahnya bila kita dapat menyatukan diri kita dengan alam semesta, kita dapat langsung merasakan bahwasanya sungguh diri kita ini bukanlah apa-apa, dan kenapa kita harus menjadi manusia yang sombong dan tidak pandai bersyukur. Semoga dari setia perjalanan ada suatu pembelajaran untuk diri menuju ke tingkatan kehidupan yang lebih baik, terutama pada keimanan. Ami….n
Dengan mengatasi permasalahan yang kecil; maka, kita dapat mengatasi permasalahan yang besar.
Sukses selalu
Salam ~~~ “Ejawantah’s Blog”
By: R. Indra Kusuma Sejati on 21/11/2010
at 2:33 am
Yaps…….., manusia tu adalah makhluk yang teramat kecil dan tak berdaya di Hadapan NYA. So, janganlah sombong dan selalulah rendah hati. 🙂
By: hudaesce on 21/11/2010
at 8:33 am
wah enak neeh jalan-jalannya pa lagi menikmati air tiga rasa lagi. wah jadi pengen kesana. Terima kasih infonya ya. semoga saya bisa kesana
By: rumahsehatafiat on 21/11/2010
at 5:32 am
Amin……., dijamin gak bakalan nyesel deh kalao udah kesana
By: hudaesce on 21/11/2010
at 8:35 am
pasti sejuk berada di situ tapi sepertinya berbahaya.
By: imroee on 21/11/2010
at 5:59 am
Kalo soal sejuk jangan ditanya mas, tak bisa diungkapin dengan kata-kata deh saking sejuknya, hehehehe LEBAY …… 😆
kalo berbahaya kayaknya gak juga ah, kalo cuman disekitar makam&air tiga rasa. tapi, kalo udah masuk hutan bisa jadi mungkin iya. 🙂
By: hudaesce on 21/11/2010
at 8:45 am
gila bos..
ane pnegen bangen ngincipi air tiga rasa. ? btw ga pa2 kan kalo diminum ?
dingin ga ?
wah kalo ane jadi ente pasti bawa galon 5 biji .wkwkwkwk
By: ada-akbar.com on 21/11/2010
at 9:11 am
kalao pengen ya, berkunjunglah kesana brow. gak bakalan nyesel dah kalo sampae sana. tenang za meskipun tanpa penyaringan saya jamin steril,
kalao ditanya dingin gak airnya pastilah dingin lah brow, udara dan lingkungannya za kayak gitu.
ah….,udah agak males saya brow, bawa banyak2 ntu air. cz ane udah sering kesitu soalnya. kalo dihitung kemaren tu mungkin kegiatanku yang ke-15 kali,maklum tempat favorit.
By: hudaesce on 21/11/2010
at 11:51 am
aaaa pengen!
ini bisa jadi peluang lho, mas. Dijual ke luar negeri aja airnya. Hihihi
By: deady on 21/11/2010
at 9:29 am
wah……,bisnis menarik dong. 😆
By: hudaesce on 21/11/2010
at 10:10 am
saya selalu suka petualangan, berbaur dengan alam.
air 3 rasa, jadi penasaran nih gimana rasanya.
By: Tari-ssi on 21/11/2010
at 9:36 am
So, boleh dicoba dong kapan-kapan berkunjung kesitu. dijamin pasti kembali lagi disitu deh. 😀
By: hudaesce on 21/11/2010
at 10:24 am
wah,,,,
senengnya bisa jalan2…
udah lama ngga jalan2 kyk gt
By: kodokz on 21/11/2010
at 9:47 am
Bukan hanya sekedar seneng, tapi…….,swangat sweneng………,
By: hudaesce on 21/11/2010
at 10:27 am
Keren dik, ah sudah lama sekali saya tidak naik gunung. Badan dah rapuh sekarang.
Maaf baru sempat blog walking lagi 🙂
By: achoey on 21/11/2010
at 10:02 am
Tak palah bang, Thanks dah berkenan berkunjung ke Blog saya yang sederhana ini.
Boleh lah kapan-kapan kalo gak sibuk, naik gunung. kan asik tuk kalo sama istri tercinta. 🙂
By: hudaesce on 21/11/2010
at 10:29 am
@achoey: Mentang2 baru nikah, sok bilang badan rapuh…
By: alamendah on 21/11/2010
at 11:36 pm
No Koment ah, Q anak kecil gak boleh ikut-ikut. 😆
By: hudaesce on 22/11/2010
at 1:00 pm
Tapi bener nih, semenjak sibuk dengan rutinitas menjemput nafkah jadi rapuh karena gak sempat menjajal tenaga 🙂
By: achoey on 22/11/2010
at 10:39 am
lengkap bener liputannya. Mangteb banget poto2nya
By: Triyanto Banyumasan on 21/11/2010
at 10:27 am
Emang sengaja dikasih lengkap liputan beserta potonya brow, biar makin meriah……, hhe
By: hudaesce on 21/11/2010
at 10:35 am
sip ini, pengen ikut…
By: Mbah Jiwo on 21/11/2010
at 10:52 am
Buruan Bang !!!!!!! ntar ketinggalan loh, 😆
By: hudaesce on 21/11/2010
at 11:16 am
Subhanallah.. pemandangannya indah banget…
Tapi aku nyerah deh kalo mesti menjelajah seperti itu… nggak ku-ku…
By: Kakaakin on 21/11/2010
at 12:29 pm
Bukan hanya Indah kak, tapi juga Menakjubkan !!!!!
Justru menjelajah seperti itulah kak, wujud dari keindahan yang sebenernya. 🙂
By: hudaesce on 21/11/2010
at 12:32 pm
melihat perjalanan saudara…
saya teringat Dora The Explorer..
hehehe…. bercanda..
jadi kepingin keluyuran kayak gitu ke tempat2 yang ijo2…
By: andtheree on 21/11/2010
at 3:20 pm
jangan hanya sekedar kepengen za mas, sekali-kali dicobalah….., 😆
By: hudaesce on 21/11/2010
at 4:48 pm
Suasana alam yang asri, andai saja semua kawasan di Jawa terjaga baik seperti ini, mungkin bencana tanah longsor bisa dihindari.
Btw, satenya dari daging hewan qurban? buset, aku jadi ngiler…
By: aldy on 21/11/2010
at 9:06 pm
Sebenernya dikawasan Muria juga banyak yang telah terjamah tangan usil dari manusia pak, Namun untung za dikawasan situ terus ditetepkan menjadi kawasan Hutan Lindung. Jadi ya saya jamin keadaan alamnya masih asri dan terjaga.
Yaps, betul banget. tuh emang sate nya dari daging Qurban kemaren. Hhehehe…., 😀
By: hudaesce on 21/11/2010
at 9:15 pm
OOT: silahkan mas kalo mau ikutan ke lawu, datang di jogja saat tiba saatnya. hhhehhe…..
By: Belantara Indonesia on 21/11/2010
at 10:05 pm
OK……,Thanks tuk Infonya. 🙂
By: hudaesce on 21/11/2010
at 10:29 pm
ikuuuuuuuuuttttt…….
*gratis, kan???
By: alamendah on 21/11/2010
at 11:37 pm
OK, gratis deh bang untukmu. cuman bayar transportasi ma konsumsi za bang. gimana Mau ???? 🙂
By: hudaesce on 22/11/2010
at 1:04 pm
ekspedisi 3 rasa plus rasa sate madura 😀
sukses slalu 😉
By: kopral cepot on 22/11/2010
at 12:46 am
Yaps….,tul,betul,betul…, hhe
By: hudaesce on 22/11/2010
at 1:04 pm
pemandangannya bagus gan, udaranya pasti juga masih sejuk…
By: joe on 22/11/2010
at 9:41 am
bukannya masih sejuk mas, tapi emang bener-bener sejuk. jauh dari pencemran dan polusi udara deh pokokna.
By: hudaesce on 22/11/2010
at 1:06 pm
wah pengembaraan yang menggiurkan sob
itu angling darmo = pendekar angling darma raja malwapati yang ada filmnya bukan? tokoh pendekar favorit saya 🙂
By: Goyang Karawang on 22/11/2010
at 1:55 pm
yaps…., tu emang salah satu petilasan Angling Darmo sang tokok pendekar tanah jawa dulu brow.
By: hudaesce on 22/11/2010
at 2:07 pm
gila bener…kapan-kapan kalo kesana lagi ajak-ajak ya!
By: M A Vip on 22/11/2010
at 2:29 pm
Ok bang,…, Laksanakan, ntar kalo ada lagi kegiatan kayak ginian InsyaALLOH tak kasih tau. 😀
By: hudaesce on 22/11/2010
at 2:46 pm
nice adventure
Kunjungan sore, apa kabar?
By: Mila on 22/11/2010
at 2:34 pm
Alhamdulilah…., kabar baik, Thanks tuk kunjungannya.
By: hudaesce on 22/11/2010
at 2:47 pm
kenapa airnya samapi bisa 3 rasa yah mas? apa ada penjelaasn ilmiahnya?
By: Red on 22/11/2010
at 3:25 pm
wah……., saya juga gak tau tuh mas, cz setahuku juga belom ada ilmuwan yang meneliti air itu. yang pasti itulah fenomena alam. 🙂
By: hudaesce on 22/11/2010
at 3:30 pm
wah, aku suka banget minum air cucuran dari gunung lasung, seger banget mas… hehehehehehe
By: napi @ muara on 22/11/2010
at 7:55 pm
selain seger, pastinya tu ada kenikmatan tersendiri bagi kita brow. tul gak ???
By: hudaesce on 22/11/2010
at 8:20 pm
tak kusangka kudus punya pemandangan se-asyik ini
thu gini dulu mampir ke situ…
huft…
coz i’m a natural addict
By: Goda-Gado on 22/11/2010
at 8:12 pm
Jangan nyesel Mas,…heheh 🙂
Coba deh lain kali mampir lagi kesitu, dijamin gak ngecewain dah.
By: hudaesce on 22/11/2010
at 8:31 pm
kapan2 klo ada waktu
By: Goda-Gado on 23/11/2010
at 8:29 pm
Yaps….., harus tu mas,
By: hudaesce on 23/11/2010
at 8:57 pm
wah ekspedisinya seru tuh, sempat bakar sate pula, pemandangan alami sungguh indah ya sayang saya bukan seseorang yang berhobi camping, lebih suka travelling naek motor gitu
By: ibnu on 22/11/2010
at 8:59 pm
Sekali-kali boleh dicoba yang kayak gituan mas. biar makin lengkap Hobinya, ya traveling, ya camping. 🙂
By: hudaesce on 22/11/2010
at 9:10 pm
Wew…
Kuwi daerahku Mas…
Saya asli lahir di Colo Muria…
Saat SD saya sudah terbiasa menelusuri sungai yg Mas sebutkan tadi.
Colo-Gembong-Pati dalane bolong2… 😀
By: marsudiyanto on 22/11/2010
at 9:12 pm
Loh…..,MasyaALLOH……, jenengan niku malah tiyang mriku to pak.lah sak niki Domisi ne teng pundi pak ???
kalo jalan Colo – Gembong sih mulus pak, tapi kalo udah masuk wilayah pati ya jangan ditanya pak. Huuftt…,menyebalkan banget dah.
By: hudaesce on 22/11/2010
at 9:21 pm
waww kerennn … picsnya bukan main … 😛
air 3 rasa … rasa apa aja ya? …
By: ~jayaros on 22/11/2010
at 10:24 pm
manis, asem, asin……,rame rasanya..hehehe… 😆
kalo menurutku sih,kebanyakan kayak rasa soda. getar2 gimana gitu. 🙂
By: hudaesce on 23/11/2010
at 11:21 am
terbayang lagi masa mahasiswa ikut kegiatan pencinta alam memang mengasyikkan sekali….
SALAM Hangat dari Kendari. 8)
By: TuSuda on 22/11/2010
at 10:55 pm
Berarti sesudah gak menjadi mahasiwa, udah gak pernah ngikutin keg kayak gitu lagi ya bang. kenapa gak dicoba lagi bang??? masih tetepan asik kayak dulu kok. 😀
By: hudaesce on 23/11/2010
at 11:23 am
Wah … sungguh perjalanan yang sangat mengasyikkan dan penuh tantangan ….
Salam dari Solo
By: ratansolomj9 on 22/11/2010
at 10:58 pm
Betul swekali brow….,masih za ketagihan nih rasanya. 😀
By: hudaesce on 23/11/2010
at 11:29 am
wah, keren tuan..
jd mupeng tp syg merbabu msh dlm status karantina hikz..
By: Ngintip Dikit on 23/11/2010
at 12:18 am
duh sungguh sayang, aku malah belom pernah tu ke merbabu.
By: hudaesce on 23/11/2010
at 11:37 am
[…] cita-cita yang masih jauh. Sejauh di gunung muria (untuk cari air ) seperti yang dilakukan oleh hudaesce. Keluar masuk hutan seperti kang alamendah yang membawa buah2an segar dari jawa timur. Dengan […]
By: Bang Aki Dan Jalan Jalan Malam « Blognya Sugeng Harjono on 23/11/2010
at 12:35 am
Xixixixixixi……., Postingan yang kreatif sekali pak. 🙂
By: hudaesce on 23/11/2010
at 11:38 am
Subhanallah, begitu indah semua pemandangan dlm perjalananmu ke Pegunungan Muria ya Huda.
makin kagum dgn segala ciptaan NYA.
terimakasih sudah berbagi foto 2 yg keren2 disini .
lain kali, jgn nekat manjat gitu tanpa peralatan yg memadai ya Huda 😦
bunda kok jadi deg2an gituh, takut kalau2 celaka 😦
salam
By: bundadontworry on 23/11/2010
at 8:06 am
Betul Bun, dengan kegiatan kayak gini secara langsung kita bisa lebih dekat dengan alam ciptaanNYA dan bisa menambah keimana dan ketaqwaan kita dihadapanNYA.
tenang Za Bunda,….., InsyaALLOH gak papa kok,
By: hudaesce on 23/11/2010
at 11:42 am
Jalan-jalan, serunya…..
Meski masuk-masuk hutan……
By: Pendar Bintang on 23/11/2010
at 9:40 am
Semakin masuk kedalam hutan, maka jalan2 nya pun akan semakin seru.
By: hudaesce on 23/11/2010
at 11:44 am
antara tahun 84 s/d 87 saya beberapa kali naik muria, tapi belum pernah ke tempat air tiga rasa. melihat pemandangan yang bagus.. jadi rindu dengan puncak muria lagi
salam dari kalimantan tengah
By: budies on 23/11/2010
at 10:57 am
Wah……,gak kebayang kayak gimana suasana dan pemandangan muria ditahun itu pak. sekarang za masih asri dan sejuk gitu. gimana kalo 20 tahun yg lalu ya. wouw……..,pastinya lebih Extreem dan menantang sekali Hutannya.
By: hudaesce on 23/11/2010
at 11:48 am
Mantap pemandangannnya.
Syukron dah berkunjung di blog saya. Saya anak Pramuka juga, jadi pernah belajar menjelajah. Meski gak sehebat sampeyan.
Salam Hijau!
🙂
By: Abied on 23/11/2010
at 2:27 pm
Masama Bang,… Saya bukanlah penjelajah yang hebat bang, cuman Hoby menjelajah dan Kebetulan saya seorang pembina Pramuka. jadi tambah Klop dah dengan hoby kayak gini. hhe
By: hudaesce on 23/11/2010
at 2:32 pm
waw pengalamannya bagus mas, bisa masuk masuk hutan kayak gitu. Hhe itu bendera kelompok ya mas?, dari anggota apa?
salam kenal ya, CNN_network
By: Blognya anak padmanaba on 23/11/2010
at 3:30 pm
Thanks tuk kunjungannya di Blog yang sederhana ini,Salam kenal juga Cahya …..,
itu bendera dari kelompok pecinta alam Reksapala,
By: hudaesce on 23/11/2010
at 4:03 pm
sama-sama, maksaih udah di tambah linknya mas hhe. Oh aku tadi ngiranya pramuka, kapan-kapan pindah ke jogja penjelajahannya mas 🙂
By: Blognya anak padmanaba on 23/11/2010
at 4:19 pm
Yups…., Masama cahya, kapan-kapan deh kesana. Kalo Merapi udah gak marah lagi, 😦
By: hudaesce on 23/11/2010
at 4:24 pm
melihat foto serambi masjid muria di atas tadi, mengingatkan kenangan 5 tahun silam. ternyata tak jauh berbeda ya.
By: baguštejo on 23/11/2010
at 5:07 pm
Wah………,lama sekali Lima tahun yang lalu. kalo sekedar Luarnya / serambi nya saja mungkin gak jauh beda bang. Tapi kalo bentuk dan bangunannya semua udah berubah sejak 2 Tahun yang lalu. 🙂
By: hudaesce on 23/11/2010
at 5:29 pm
seratussssssssssssss!!!!!!!!!!!!!!!
selamat anda layak dapat bintang…. 😀
hihihhi
salam
By: almascatie on 23/11/2010
at 10:24 pm
Terimaksih telah berkenan berkunjung ke Blog yang sederhana dan Apa ada nya ini Brow…..,
By: hudaesce on 24/11/2010
at 2:42 pm
wah kayaknya seneng banget ni jalan-jalan
blogwalking yaah hehee
By: volverhank on 24/11/2010
at 12:23 pm
Bukan hanya seneng Brow, tapi menyenangkan…, Hohohoho…., 😀
By: hudaesce on 24/11/2010
at 2:43 pm
uiiih panjang banget yaa wakaka..lengkap banget dah ni postingan perjalanan..apalagi ditambah poto poto 😀
By: kangmas ian on 24/11/2010
at 4:00 pm
Semakin lengkap dengan rasa kegembiraan dan kesenangan kami Mas. layaknya kegembiraan mas saat ini, yang mau melaksanakan akad Nikah. heheheh……, 🙂
By: hudaesce on 24/11/2010
at 4:04 pm
jumpa lagi mas
mas huda sang author : kalau sekarang merapi sudah tidak terlalu marah mas, udah reda. walaupun jaraknya masih 15 km dari puncak. Mau kemana kalau merapi reda mas?hhehehe
By: Blognya anak padmanaba on 24/11/2010
at 4:04 pm
Thanks Cahya, telah berkenan mapir lagi kesini.
Gak usah jauh-jauh deh, cukup deket2 sini za. Takutnya ntar Ngambek lagi tuh si Merapi :Mrgreen:
Rencana sih, akhir tahun ni ngadain Rock Climbing alias Panjat tebing di Area Climbing Zone Pegunungan kapur Utara. Mau Ikut ????
By: hudaesce on 24/11/2010
at 4:14 pm
Oke mas, sama-sama saja hhehe
Eh pegunungan kapur utara itu mana mas? malah baru pertama kali denger. Maklum, pas geografi jarang dengerin guru hehehe
By: Blognya anak padmanaba on 24/11/2010
at 5:10 pm
Pegunungan Kapur Utara adalah salah satu pegunungan kapur yang membentang di pesisir utara Pulau Jawa mulai dari Kabupaten Pati Jawa Tengah hingga Lamongan (Jawa Timur).
Oleh sebagian orang disebut juga sebagai Pegunungan Kendeng Utara, karena letaknya yang sejajar dengan Pegunungan Kendeng yang membujur di sebelah selatannya. Juga ada yang menyebutnya sebagai Pegunungan Serayu Utara.
Tu aku Copast dari pak Dhe Wiki Brow, biar lebih jelas. heheheh……., 😀
By: hudaesce on 24/11/2010
at 5:48 pm
Jadi teringat kembali masa lalu sebagai bagian dari komunitas pecinta alam, memang membarikan kepuasan bathin
By: budiarnaya on 25/11/2010
at 6:04 am
Memberikan Kepuasan Hati tersendiri juga tentunya ya Bli. 🙂
By: hudaesce on 25/11/2010
at 7:54 am
Selamat Pagi
Tetik lama gak Absen >_<
Just wanna say Woow amazing 😆
By: Invincible Tetik on 25/11/2010
at 7:55 am
Pagi Juja Mbak……,
Thanks tuk Kunjungannya yach.
By: hudaesce on 25/11/2010
at 7:57 am
dua rasa lagi kayak apa mas?
perjalanannya waww sekali.. 😀
kalau saya sih baru naik burangrang aja udah mau pingsan, heu…
hmm… liat air terjun montelnya indah sekali…
i like waterfall ^^
suatu saat harus ke sana ah 😀
By: putri fajar on 25/11/2010
at 8:35 am
Harus itu…..,dijamin gak nyesel deh kalo udah sampe sana. Dua Rasa yang satu nya mending gak usah aya kasih tau za ah, biar penasaran & tambah kepingin kesana. hhe 😆
By: hudaesce on 25/11/2010
at 10:29 am
menarik
salam persahabatan
By: kezedot on 25/11/2010
at 8:41 am
Salam persabahabatan Juga Sobat,
By: hudaesce on 25/11/2010
at 10:32 am
Oh ya, silakan tangapi konten (isi tulisan) blog sahaja menurut sobat! Makasih ya 😀
By: achoey on 25/11/2010
at 8:58 am
Ok, Siap laksanakan !!!!
By: hudaesce on 25/11/2010
at 10:35 am
wah ati-ati mas, mbok kepleset…
oya, jangan buang sampah sembarangan ya di kawasan itu.. 😀
By: mamung on 25/11/2010
at 12:30 pm
Tenang Mas, udah sangat hati2 Kok.
Yaps,,,,Pastinya tuh Brow, gak seorang Pecinta alam pun gak sepatutnya kita bunag sampah sembarangan. apalagi sebagai Pecinta alam, harus lebih arif dalam masalah Lingkungan pastinya. 🙂
By: hudaesce on 25/11/2010
at 12:40 pm
jumpa lagi mas
Wah aku juga enggak tau mas, taunya cuma daerahnya aja. Pati dan Lamongan, kebetulan saudara juga di sana hhe. Mas tipsnya agar dapat banyak pengunjung itu apa ya?hhe, posting dong mas 🙂
By: Blognya anak padmanaba on 25/11/2010
at 12:34 pm
Oo……,Punya saudara didaerah tu juga ya cahya, daerah mana tuh tepatnya??? Bingung juga nih jawab pertanyaanmu….,soalnya saya juga Bloger pemula.kayaknya malah yang pantes tanya gituan kan aku, bukane kamu, hhe kalo saya Nekat memposting yang kayak gituan Ntar takutnya malah dikira “SOK TAHU” kan gak enak jadinya.
Jujur saja, bagi saya meningkatkan Traffic pengunjung tu bukanlah Prioritas utama bagiku. yang penting bagiku itu adalah dg ngeblog ni aku dapat pengalaman&ilmu berharga, dan satu lagi Sahabat Bloger tu adalah Orang2 Hebat+jenius yang pernah ku kenal.
By: hudaesce on 25/11/2010
at 12:49 pm
perasaan pernah komentar di post ini, tapi q ga ada yach!!!
wah… ini pasti sabotage nich 😀 hehehe….
By: Fir'aun NgebLoG on 25/11/2010
at 12:53 pm
Ah yang bener bang, aku malah jadi serba gak enak nih. tapi tadi dikotak Spam aku obok-obok gak ada tuh komentar dirimu. gak mungkin lah diriku pake acara sabotase segala, 😦
dikunjungi za aku udah makasih,masak malah tak sabotase tu komentar. terus larinya kemana ya ntuh komentarnya panjenengan. ada yang berkenan jawab gak ??? cz aku cari di spam gak ada juga ntuh. 😦
By: hudaesce on 25/11/2010
at 1:05 pm
*serius amat nich! tenang aja lagi, saya ga akan menggugat kasus ini ke meja hijau q 😀 hahaha…..
ya gpp dech, mungkin waktu itu saya ga tuntas koneksinya, jadinya ilang ditelan bumi 😀 hehehe….
By: Fir'aun NgebLoG on 25/11/2010
at 1:18 pm
Waduw…., jadi makin takut nih,ntar kalo di tuntut ke meja hijau gimana coba.
Syukur deh kalo gitu bang, aku kan gak enak ma situ. masak org cakep kayak gini tertuduh jadi biang sabotase,hhe 😀
By: hudaesce on 25/11/2010
at 1:29 pm
Wah, seru..seru..seru…
itu 3 rasa, rasanya apa aja Da?? beneran penasaran nih, hehe..
tempatnya masih asri banget ya, pasti enak banget udara disono.. Uhhhhhhhhmmm… pengen deh sekali2 ikutan ekspedisi Huda n friends, hehe
By: advertiyha on 25/11/2010
at 2:20 pm
Kayaknya lebih baik gak usah saya kasih tau za ya, biar tambah penasaran……, hhe 😆
Bukan hanya sekedar masih asri za, tapi juga sangat sejuk dan Eksotis sekali tempatnya, 🙂
By: hudaesce on 25/11/2010
at 6:48 pm
wah indah juga gan
mantap
By: open your mind on 25/11/2010
at 4:24 pm
Yaps, betul,betul,betul………,
By: hudaesce on 25/11/2010
at 6:58 pm
Suegeerrrrrrrrrrrrr … muangtaaabbbbb Brow …
Thanks sharingnya ya …
(kapankapan kesana aaaahhhhh…..)
By: wawanharyanto on 26/11/2010
at 7:15 am
Harus itu…..,karena akan makin sueger lagi kalo udah sampe kesana.
By: hudaesce on 26/11/2010
at 7:48 am
Air terjunnya keren. Pengen satenya, ih…
By: isnuansa on 26/11/2010
at 8:53 am
Duh, sate nya tinggal tusuknya saja e. gimana mau ???? hhe 🙂
By: hudaesce on 26/11/2010
at 11:00 am
kok gak mampir ke rumahnya pak marsudiyanto bozz?
deket lho. kerumahku juga deket. rumahku dr montel 15km lah.
dr waduk joko tingker/seloromo cuma 5km-an.
lain kali mampir ya bozz 🙂
By: bowo hadi Wibowo on 26/11/2010
at 2:19 pm
OK !!! Siap laksanakan, kapan-kapan mampir deh kalo gitu. emangnya rumahnya daerah mana brow??? masuk daerah kudus atokah pati ??? kok deket ma waduk seloromo,
By: hudaesce on 26/11/2010
at 3:23 pm
ada kok bozz di profile ku 🙂
By: bowo hadi Wibowo on 01/12/2010
at 12:02 pm
OK bang, terimakasih matursuwon.
By: hudaesce on 01/12/2010
at 4:45 pm
daerah pati juwana mas. Wah ya jelas banyak pengunjung di sini, kalau di badingkan dengan tempatku ya jauh banget mas hahaha, .hhe tapi kalau untuk web bisnis, pengunjung yang banyak adalah nomer satu kayaknya mas hahaha. 🙂
By: Blognya anak padmanaba on 26/11/2010
at 9:30 pm
kalo pengunjung Blog ku mah masih sangat sedikitlah Cahya, dibandingkan blog nya para Bloger senior. tuk semacam Web Bisnis sayangnya aku tu untuk saat ni kok gak begitu minat sama sekali yach. tau nih, hhe 🙂
By: hudaesce on 27/11/2010
at 8:36 am
Oalah, sampean PA toh, saudara kalau gitu. Salam Lestari ya Mas. Hmm..numpang baca2 dulu ya mas..
By: Masbro on 11/12/2010
at 2:23 pm
Yaps…….,Monggo. 😀
Sama-sama Mas,Salam Lestari Juga.
By: hudaesce on 11/12/2010
at 4:39 pm